Nasional

Capres Nomor 1: Anggota BPUPKI Mendirikan Republik Ini untuk Semua, Bukan untuk Kepentingan Keluarganya!

Nusantarakini.com, Jakarta –

Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan alias ABW menyinggung soal perjuangan anggota Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dalam debat terakhir capres di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (4/2/2024) malam.

Hal itu disampaikan ABW saat menyampaikan visi-misi, bahwa anggota BPUPKI merupakan orang-orang terdidik yang mendirikan Indonesia untuk kepentingan bersama.

“Mereka mendirikan republik untuk semua, bukan mendirikan republik untuk kepentingan dirinya, golongannya, atau pun keluarganya,” ucap Anies seperti dikutip dari Kompas.tv.

Menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) ini, para pendiri Bangsa Indonesia membangun kekuasaan untuk memberikan kesempatan kepada semua rakyat Indonesia, bukan hanya untuk segelintir orang atau golongan tertentu.

“Kondisi Indonesia saat ini jauh dari cita-cita awal saat Indonesia berdiri,” paparnya.

Dalam debat kali ini, Anies juga menyampaikan persoalan terbesar yang dihadapi Indonesia, yakni ketimpangan, ketidaksetaraan, dan ketidakadilan.

“Misalnya tentang Jakarta-luar Jakarta, Jawa-luar Jawa, kaya-miskin, desa-kota, pendidikan umum-pendidikan agama, pendidikan kejuruan-pendidikan teknis,” tutur mantan Rektor Universitas Paramadina memberikan contoh masalah tersebut.

“Ini semua adalah ketimpangan yang hari ini menjadi fenomena membahayakan bagi republik ini,” lanjutnya.

Pria yang pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta dengan segudang prestasi dan penghargaan ini juga membahas masalah perekonomian Indonesia, di mana segelintir orang telah menguasai sebagian besar perekonomian Indonesia.

Menilik masalah tersebut, Anies membawa gagasan perubahan agar Indonesia dapat kembali ke cita-cita awal.

“Kami akan membawa gagasan bagi republik untuk kembali mewarnai republik ini, untuk bisa mengarahkan republik ke depan agar kembali ke format awal,” tegas Anies mengakhiri. [mc/fr/gp]
*Sumber dan Foto: Kompas.tv.

Terpopuler

To Top