Nasional

Jombang Geger!! Polisi Mendata Kyai-Kyai. Untuk Apa? Ini Buktinya

Nusantarakini.com, Jakarta-

Benarkah efek protes kecaman warga Nahdliyin dan juga organ-organ Nahdlatul Ulama (NU) terhadap Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok serta pengacaranya ternyata berimbas pada tindakan kepolisian mendata kyai-kyai di Jombang?

Seperti yang beredar dan menjadi viral di media sosial, telah beredar surat pendataan para kyai oleh Kepolisian Sektor Diwek Resort Jombang Polda Jawa Timur.

Dalam pendataan tersebut antara lain memuat kolom nama kyai, lulusan pondok pesantren mana dan lulusan tahun berapa, serta uraian singkat tentang pondok pesantren yang diasuh kyai tersebut.

Pertanyaannya, apa maksud dan tujuan pendataan para Kyai tersebut? Untuk apa?

Bahkan salah seorang netizen mengunggah dan memposting status media sosialnya berikut ini:

Jadi ingat dulu zaman PKI, kiai2 didata, bahkan difoto. Setelah itu ada pembunuhan2 kiai….. 

(PKI didepan mata)………ngeri….. 

Informasi tentang adanya pendataan kyai di Jombang tersebut juga diunggah di media sosial oleh salah satu GUS, putra salah satu kyai kondang di Jawa Timur, seperti berikut:

Iki sak jane kanggo OPO to? Sak umur umur baru sekarang pak polisi minta ginian. 

(ini sebenarnya buat apa ya? Seumur hidup baru sekarang pak polisi minta seperti ini). 

Sebelumnya Ahok dan pengacaranya telah menuduh dan melecehkan dengan sangat kasar terhadap Rais Am PBNU KH. Makruf Amin  saat bertindak sebagai saksi di persidangan ke-8 dengan terdakwa Ahok diprotes Kader-kader Nahdlatul Ulama (NU) se-Indonesia.

Semoga kejadian di Jombang tersebut tidak ada hubungannya dengan memanasnya situasi karena sulutan Ahok terhadap KH. Makruf Amin tersebut. (mc)

 

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terpopuler

To Top