Nasional

Habib Rizieq Itu Pangeran Diponegoro Abad 21. Akankah Nasibnya Sama?

Nusantarakini.com, Jakarta –

Habib Rizieq tak ubahnya Pangeran Diponegoro abad 21 bagi umat Islam Indonesia. Dia membela keadilan yang gigih hingga nyawa taruhannya.

Kini dia bertahan di Mekkah. Bagaikan perang gerilya Pangeran Diponegoro, dia mengatur siasat. Sedang musuhnya sudah targetkan dirinya untuk ditangkap.

Namanya harum semerbak puaskan dahaga orang-orang tertindas. Karena suaranya mengandung perasaan kaum teraniaya.

Dia tidak takut mati. Dia tidak takut bui. Karena ancaman mati dan bui sudah berkali-kali.

Namun dia takut sepeninggal dirinya, bagaimana nasib orang-orang tertindas? Siapa yang akan memimpin mereka?

Pangeran Diponegoro ditangkap oleh Kumpeni dengan tipu muslihat. Lalu disiksa dengan pengasingan ke Makassar hingga ajalnya tiba.

Tapi sejarah kemudian berkata, pangeran gagah bersorban putih itu telah tegakkan izzah dan marwah orang Jawa di hadapan kafir kumpeni.

Setelah merdeka, namanya menjadi pahlawan. Begitulah riwayat para pemberani penegak kebenaran dan keadilan. Difitnah macam apapun tak kan goyah. Hingga akhirnya kembali dengan tenang kepada Allah Sang Pencipta.

Habib Rizieq agaknya Pangeran Diponegoro Jawa abad 21. Kiprahnya sama di tengah rakusnya kumpeni kangkangi tanah air dan agama. Dia lantang memimpin massa. Dia tak lelah menghadapi marabahaya.

Jangan biarkan dia sendiri. Jangan biarkan dia terkucil di akhir hayatnya bagaikan nasib Pangeran Diponegoro. Dia telah berjasa bangunkan rakyat yang lama mengigau. (ght)

Terpopuler

To Top