Nusantarakini.com, Jakarta –
Masih berhayal bank-bank Indonesia milik negara? Fakta di bawah ini dapat mengoreksi hayalan Anda.
Sebuah info menguraikan bahwa bank-bank di Indonesia telah diambil-alih oleh asing dan para taipan. Berikut daftarnya.
INFO BANK
Buat yg mau tarik atau pindahin duitnya, mungkin info kepemilikan bank ini bisa dijadikan referensi juga.
BUMN KONVENSIONAL
Bank Mandiri — 60% Pemerintah Indonesia, 10% perorangan dan badan usaha lokal (BPJS, Citibank, Prudential, AIA, dll), 30% pemodal asing (Pemerintah Singapura & Norwegia, Citibank, dll)
BNI 1946 — 60% Pemerintah Indonesia, 10% perorangan dan badan usaha lokal, 30% pemodal asing
BRI — 56% Pemerintah Indonesia, 8% perorangan dan badan usaha lokal, 36% pemodal asing
BTN — 60% Pemerintah Indonesia, 20% perorangan dan badan usaha lokal, 20% pemodal asing, termasuk pemerintah Singapura
SWASTA KONVENSIONAL
Bank Artha Graha – milik taipan Tommy Winata, Aguan
BCA – milik taipan Djarum Group
BII – 98% milik Maybank Malaysia
Bank Danamon – milik konsorsium yg dikelola Temasek Singapura
Bank Mega – milik PARA Group (Chairul Tanjung), yg konon adalah perpanjangan tangan dari Salim Group, super taipan jaman orde baru (Liem Sioe Liong)
Bank MNC – milik taipan Hari Tanoe
Bank CIMB Niaga – 98% milik CIMB Group Malaysia dan terafiliasi dg Lippo Group milik taipan Riady (Mochtar, James, dll)
Bank OCBC NISP – 86% milik OCBC Singapura
Bank QNB Kesawan – 70% milik QNB Qatar
Bank Sinar Mas – milik taipan Widjaja (Eka Tjipta, Franky, dll)
BANK SYARIAH
Bank Muamalat – 33% Islamic Development Bank, 30% Bank Kuwait, 17% investasi Saudi
Bank Syariah Mandiri – 99% Bank Mandiri
BNI Syariah – 99% BNI
BRI Syariah – 99% BRI (*rul).