Nusantarakini.com, Jakarta – Tiga pasangan calon untuk maju di Pilkada DKI 2017 resmi mendaftar. Segera dengan itu, secara spontan masing-masing pendukung mulai bergeliat dan mengonsolidasikan diri demi kemenangan jagoannya masing-masing.
Lucunya, sebagian dari pendukung masing-masing tersebut mulai tak dapat menahan diri untuk tidak emosional. Padahal calon-calon gubernur yang mereka dukung sama sekali tidak merasa perlu terlibatnya unsur emosi. Ibarat kata orang sekarang, saat masing-masing pendukungnya bapera alias bawa perasaan, para calon gunernur tersebut bisa dimana saja cipika cipiki dan berselfie ria.
Itulah sebabnya, rakyat pemilih dilarang baper. Sebab sebenarnya Pilkada ini hanya permainan politik belaka. Tepatnya cuma permainan balapan para cukong. (sed)