Gaya Hidup

7 Penyakit Menakutkan Ini Timbul Akibat Jiwa Tidak Tenang

Nusantarakini.com, Jakarta – Zaman sekarang ini, ketenangan jiwa merupakan barang langka dan amat mahal harganya. Miliaran rupiah dibelanjakan banyak orang untuk berobat ke rumah sakit gara-gara tujuh penyakit yang asalnya dari kondisi jiwa yang tidak tenang dan rapuh. Kondisi jiwa tersebut akhirnya memakan fisik melalui perubahan hormon dan gaya hidup.

Tapi tahukah Anda apakah tujuh penyakit tersebu?

1. Jika maag bukan hanya diakibatkan karena kesalahan pola makan, tapi justru lebih didominasi karena stress.

2. Jika hypertensi bukan hanya diakibatkan oleh terlalu banyak konsumsi makanan yang asin, tapi lebih dominan karena kesalahan dalam memanage emosi.

3. Jika kolesterol bukan hanya diakibatkan oleh makanan berlemak, tapi rasa malas berlebih yang lebih dominan menimbun lemak.

4. Jika asthma bukan hanya karena terganggunya suplai oksigen ke paru-paru, tapi sering merasa sedih yang membuat kerja paru-paru tidak stabil.

5. Jika diabetes bukan hanya karena terlalu banyak konsumsi glucousa, tapi sikap egois dan keras kepala yang mengganggu fungsi pankreas.

6. Jika penyakit liver bukan hanya karena kesalahan pola tidur, tapi sifat suudzon kepada orang lain yang justru merusak hati kita.

7. Jika jantung koroner bukan hanya diakibatkan oleh sumbatan pada aliran darah ke jantung, tapi jarang berbagi dan melepaskan rasa memiliki membuat jantung kita kurang merasakan ketenangan, sehingga detaknya tidak stabil.

Dan masih banyak lagi.

Faktor penyebab penyakit adalah karena masalah:

– Kejiwaan 50%
– Psikis 25%
– Sosial 15%
– Fisik 10%

Lantas jika demikian diagnosanya, bukankah lebih baik mengobati dulu kejiwaan seorang pasien? Pasien yang tertekan, diliputi rasa, cemas, sakit hati, amarah dan ambisi material serta jarangnya tertawa bahagia, maka penyakit-penyakit di atas akan merongrong hidupnya.

Kejiwaan yang tidak tenang ini telah mewabah ke seluruh umat manusia. Semua ini akibat sistem hidup yang melanggar fitrah.

Misalnya, fitrah laki-laki adalah penguasa di dalam keluarga, tetapi oleh sistem hidup yang dirusak secara sistematis oleh budaya kontemporer yang berasal dari Barat, laki-laki menjadi setara dengan perempuan dalam rumah tangga. Tentu saja hal ini menimbulkan ketidakpuasan bagi laki-laki yang akibatnya merusak ketenangan seluruh anggota keluarga tersebut.

Padahal Tuhan tekah menganugerahkan Islam bagaimana harusnya hidup dalam kondisi seimbang dan selaras dengan fitrah manusia dan alam.

Begitupun di dalam agama fitrah ini tersedia jalan dzikir yang membawa penganutnya ke dalam ketenangan yang sempurna. Ketahuilah dengan mengingat Allah akan menenangkan hati, firman Allah.

Lalu, sudahkah Anda kembali ke dalam taman pengetahuan Islam? Sebarkan kabar baik ini kepada teman-teman dan saudara-saudara Anda. Setidaknya bermaksud menolong mereka. (sed)

 

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terpopuler

To Top