Nusantarakini.com, Bandung-
Acara Milad ke-8 DPP LBH BALINKRAS diselenggarakan di Sukamanah Grand Regency, Rancaekek Bandung Timur. Acara yang dimulai Kamis malam (10/5/2017) diisi dengan ramah tamah dan mempererat silaturahmi antar sesama anggota juga para Ketua Posbakum juga DPC di seluruh Indonesia, yang berlanjut Jumat siang (11/5/2017).
Ketua umum DPP LBH BALINKRAS H. Mallau, menyampaikan banyak terima kasih kepada para Ketua Posbakum dan DPC serta anggota LBH BALINKRAS yang tanpa lelah menunjukkan sikap kerja maksimal.
“Para direktur terbaik yang terpilih dari anggota menjadi pemimpin di DPP adalah sebagai ujung tombak perubahan BALINKRAS menjadi lembaga bantuan hukum terdepan,” kata Mallau.
Sementara itu, Direktur LBH Iwan Setiawan SH berharap supaya lembaga hukum ini menjadi pelengkap bagi kedamaian hidup di masyarakat.
“Kesadaran masyarakat menjadi faktor terwujudnya supremasi hukum secara menyeluruh,” ujar Iwan.
Aji Saftaji menambahkan, LBH BALINKRAS itu netral dan merupakan rumah bagi para Advokat, akademi dan paralegal, serta beberapa lembaga swadaya masyarakat bergabung dengan kita karena satu tujuan.
“Kita harus berjuang agar hukum dapat dikembalikan pada akar moralitasnya, akar kulturalnya, dimana para ormas, LSM, OKP adalah kepanjangan tangan dari program pemerintah untuk melindungi HAK masyarakat,” tutur Aji yang merupakan salah satu direktur juga.
Direktur Humas Agus Resmana SH juga menyampaikan bahwa kesadaran hukum adalah kesadaran tentang apa yang seharusnya kita lakukan dan yang tidak kita lakukan, terutama terhadap orang lain.
“Kesadaran hukum mengandung sikap toleransi. Kesadaran hukum merupakan cara pandang masyarakat terhadap hukum itu, apa yang seharusnya dilakukan dan tidak dilakukan terhadap hukum, serta penghormatan terhadap hak-hak orang lain. Ini berarti bahwa dalam kesadaran hukum mengandung sikap toleransi,” terang Agus. [mrm/krm]
