Nusantarakini.com, Jakarta –Pengurus Dewan Pimpinan Pusat Jaringan Relawan Nasional Anies Baswedan (DPP Jarnas ABW), Iwan Samariansyah, menyebut bahwa faktor kunci kemenangan ABW dalam Pilpres 2024, yaitu menang di Pulau Jawa.
Iwan juga menekankan kepada para relawan khususnya Relawan Jarnas ABW yang ada di Pulau Jawa supaya memahami peta etnografisnya.
“Jawa adalah kunci. Peta etnografis yg mesti difahami para relawan di Pulau Jawa,” ucap Iwan Samariansyah kepada Nusantarakini.com, Jakarta, Sabtu (4/2/2023).
Lebih lanjut Iwan menjelaskan, bila kita telaah peta etnografi tersebut, maka akan diketahui bahwa batas administratif provinsi tidak identik dengan batas populasi Etnik.
“Kalau menelaah peta etnografi itu maka tahulah kita bahwa batas administratif provinsi tidak identik dengan batas populasi etnis. Bila kita bandingkan maka provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah, kita bisa tahu bahwa populasi Jawa Tengah jauh lebih homogen daripada Jawa Timur yang cukup heterogen,” terang Iwan.
“Di Jawa Timur, terdapat suku Jawa, Madura, dan minoritas dari suku Osing, serta Tengger,” sambungnya.
Iwan menjabarkan, persentase populasi suku Jawa di Jawa Timur mencapai 80 persen, disusul suku Madura 17 persen. Sedangkan persentase populasi suku Jawa di Jawa Tengah mencapai 98 persen.
“Dengan begitu populasi suku Jawa di Jawa Tengah per tahun ini ±37 juta jiwa, sedangkan di Jawa Timur ±33 juta jiwa. Jadi lebih banyak populasi suku Jawa di Jawa Tengah dibanding Jawa Timur,” jelasnya.
“So, relawan Anies harus benar-benar keliling dari desa ke desa, dari pintu ke pintu untuk menguasai suara di Jawa. Semangat buat para relawan semua,” pungkas Iwan menyemangati Relawan Jarnas ABW. [mc]