Nusantarakini.com, Jakarta
Salah satu jaringan relawan pendukung capres Prabowo-Sandiaga, JANGKAR-PAS, menyatakan siap mengerahkan 33 juta relawan saksi luar untuk mengawal proses pencoblosan di TPS berjalan jujur dan adil.
Jaringan relawan pendukung capres PAS ini mensinyalir pada Pilpres 2019 sangat rawan terjadi kecurangan. Dan tim relawan JANGKAR-PAS ingin memastikan proses pemilu berjalan secara jujur dan adil. Tidak ada kecurangan sekecil apapun, baik kecurangan yang terjadi di dalam TPS muapun kecurangan yang terjadi di luar TPS.
Untuk mengantisipasi berbagai kecurangan dan sekaligus memenangkan Capres Prabowo-Sandi, JANGKAR merancang gerakan relawan saksi luar secara masif dan sistematis. Ketua Harian JANGKAR-PAS, Muzakir Jabir menyatakan jaringan JANGKAR-PAS akan tersebar di hampir semua TPS di seluruh Indonesia. “Kami akan menghimpun masyarakat yang anti Jokowi sebanyak lebih dari 33 juta orang untuk menjadi relawan JANGKAR-PAS”, papar Muzakir, mantan aktivis mahasiswa asal Sulawesi Selatan.
Sementara itu, Sekjen JANGKAR-PAS, Tri Suharjanto mengatakan bahwa pola gerakan JANGKAR-PAS ini akan dilakukan secara berjenjang dan didukung oleh tim IT yang kuat. “Semua relawan JANGKAR-PAS akan terdaftar dan mendapatkan pelatihan bagaimana mengantisipasi kecurangan dan melaporkan bila terjadi kecurangan”, jelas Tri Suharjanto, mantan aktivis yang kini berprofesi sebagai direktur di sebuah perusahaan nasional.
Kordinator Nasional JANGKAR-PAS, Salman D.Anwar menyatakan bahwa mereka yakin pada.pilpres kali ini capres prabowo-Sandi bakal mengalahkan capres Jokowi-Ma’ruf. “Kami yakin menang, hanya kecurangan yang bisa mengalahkan capres Prabowoo-Sandi” tegas Salman berapi-api.