Nusantarakini.com, Jakarta –
Forbes Indonesia pada April 2017, empat bulan yang lalu, memasukkan Anniesa Hasibuan, Komisaris First Travel, menjadi perempuan yang menginspirasi menurut Forbes.
Forbes memasukkannya sebagai tokoh menginspirasi dengan melihat kegiatan-kegiatan yang dilakukan perempuan yang telah memberangkatkan ribuan orang ke Mekkah tersebut lewat perusahaan travelnya.
Cerita manis tentang Anniesa memenuhi lembar demi lembar majalah Forbes. Namun, empat bulan kemudian, Forbes memaksa diri mengumumkan bahwa Anniesa sebagai Inspiring Women diralat. Apa sebab?
Sebabnya karena kasus yang menimpa Anniesa saat ini tentang First Travel yang gagal memberangkatkan jamaah umroh lago ribut-ributnya. Demi menjaga reputasi Forbes, supaya bersih dari citra buruk yang tiba-tiba disandang oleh Anniesa Hasibuan akibat masalah hukum, Forbes pun meralatnya.
Yah…praktik yang begini pernah juga dilakukan oleh majalah TIME. Saat itu, mereka menerbitkan Hitler sebagai Man of The Year. Apakah Time tidak mendalami sosok Hitler atau hanya bermaksud menumpangi popularitas Hitler demi penjualan oplah majalah, kita kurang tahu.
Yang pasti, citra tulisan media besar, tidak musti selalu akurat, bermutu dan bonafid. Jadi, jangan pernah silau dengan media besar. (gtr)