Nusantarakini.com, Jakarta – Nusron dipastikan akan digeser dari posisinya sebagai Ketua Tim Pemenangan Ahok – Djarot. Kabar tersebut diperoleh dari keterangan yang disampaikan oleh Koordinator Golkar Bidang Polhukam Yorrys Raweyai. Dia menyatakan bahwa struktur tim pemenangan Basuki T Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat untuk Pilgub DKI Jakarta 2017 sudah hampir rampung. Nusron Wahid tidak lagi menjadi ketua tim sukses.
“Kemarin malam kita rapat informal di Hotel Sultan, dengan Pak Nusron juga. Jadi kita sepakati kita yang di atas-atas ini jadi penasihat aja. Pak Nusron itu kan hanya sementara,” kata Yorrys, Selasa (27/8/2016).
“Hampir pasti Pak Nusron bukan menjadi ketua tim pemenangan lagi,” katanya. Namun, dia tidak merinci nama-nama yang akan memimpin tim pemenangan Ahok-Djarot.
Sejak PDIP menyatakan diri sebagai pengusung Ahok, ketegangan timbul di antara masing-masing partai pendukung Ahok. Sebagai pemilik suara terbanyak di DPRD DKI, PDIP akan menggeser orang-orang partai di luar PDIP yang sebelumnya mendominasi tim pemenangan Ahok. Diduga, PDIP akan menduduki Ketua Tim Pemenangan. Namun sinyal ketegangan antar partai tersebut akan semakin kuat.
Seperti diketahui, tanggal 4 Oktober merupakan batas akhir bagi gabungan parpol pengusung cagub-cawagub untuk menyerahkan susunan tim sukses pasangan calon ke KPU DKI. (sed)
