Nusantarakini.com, Jakarta-
Menyikapi usulan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang berkeinginan menyandingkan Sandiaga S Uno (Sandi) dengan Tri Rismaharini (Risma), anggota Dewan Penasehat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra, Muhammad Syafii menilai, bahwa terlalu dini bila membahas pasangan Sandi dengan Risma jelang Pilkada DKI 2017.
Sebelumnya, PKS terus berkomunikasi dengan Partai Demokrasi Indonesia perjuangan (PDI-P) agar mengijinkan Risma untuk bertarung dalam Pilkada DKI Jakarta. “Terlalu dini kalau kita bahas Sandiaga-Risma. Risma belum memutuskan, yang sekarang berjuang kan PDI-P. Kalau orang bikin manuver pasti boleh-boleh aja,” terang Syafii.
Syafii menjelaskan bahwa Gerindra hingga sekarang belum melakukan langkah apapun terkait usulan tersebut. Hal ini karena semua mekanisme belum diproses untuk pengusungan tersebut. “Kita pokoknya memutuskan calon Gerindra satu. Makanya kita belum pasangkan. Apakah Risma mau atau tidak, belum ada keputusan,” pungkasnya. (*mc)