Gaya Hidup

Kematian Sebagai Fenomena Kesadaran

Nusantarakini.com, Jakarta – Kematian ditinjau dari sudut kronologi waktu merupakan peristiwa yang lumrah bagi manusia. Sepanjang manusia hidup, dipastikan ia akan menjumpai dan menghadapi peristiwa kematian. Kadangkala kematian itu mengenai keluarga dekatnya, di lain waktu, dia sendirilah yang mengalami kematian itu. Akibat peristiwa kematian itu demikian lumrahnya, akibatnya kematian dipandang sebagai hal yang biasa saja. Sebagai makhluk, manusia lahir, tumbuh dan dewasa, kemudian menua dan akhirnya mati. Ditinjau dari segi fisik, kematian adalah berpisahnya nyawa dari raga. Perpisahan nyawa dan raga tersebut sesungguhnya sangat menyakitkan. Banyak manusia mengalaminya dengan sangat dramatis. Inilah sebabnya, banyak manusia tidak sanggup menghadapi kematian karena dihantui sakitnya proses kematian itu. Di sisi lain, apa yang terjadi pada manusia setelah kematian itu sendiri, menimbulkan perasaan yang tidak siap bagi pada umumnya manusia untuk menghadapinya. Itulah sebabnya pada umumnya manusia enggan menghadapi kematian. Rupanya ada segi lain dari kematian tersebut. Seorang sahabat Nabi Muhammad Saw, Ali bin Abi Thalib punya pandangan menakjubkan terkait kematian. Dia menyatakan sebagai berikut: الناس إذا ماتوا انتبهوا “Manusia jika mati barulah ia terbangun” Pernyataan ini maknanya sangat mendalam antara lain, bahwa manusia kendatipun memandang dirinya sadar dalam mengarungi dunia ini, dia baru tahu hakikatnya saat setelah mati. Laksana orang yang bangun dari tidur panjang, kehidupan yang ia jalani tak ubahnya sebuah mimpi. Apa yang dinyatakan oleh Ali tersebut valid. Itulah sebabnya Allah pun menyatakan bahwa kematian dan kehidupan hanyalah ujian belaka. “Yang menciptakan kematian dan kehidupan supaya kamu diuji siapakah amalnya yang terbaik” QS. Al-Mulk: 2 Hikmah dari kedua dalil tersebut, maka berhati-hatilah kita dari kehidupan dunia ini. (sed)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terpopuler

To Top