“Saya sedikit terkejut dengan keadaan rumput yang agak sulit untuk kedua belah tim….. beruntung tidak ada pemain yang cedera, di mana rumput seperti ini kemungkinan cedera bisa terjadi.”
Nusantarakini.com, Jakarta –
Dua tim dari negeri jiran Malaysia, Selangor FC dan Sabah FC, ikut serta dalam turnamen pramusim yang dilaksanakan di Jakarta International Stadium (JIS). Setelah merasakan bermain di sana, pelatih dari kedua klub tersebut mengkritik kualitas rumput JIS yang menurutnya kalah dari lapangan yang ada di negaranya.
“Saya sedikit terkejut dengan keadaan rumput yang agak sulit untuk kedua belah tim. Kita bisa lihat kalau pergerakan bola kurang lancar. Dan, ini terpaksa kita lalui dan beruntung tidak ada pemain yang cedera, di mana rumput seperti ini kemungkinan cedera bisa terjadi.”
Kritikan Pelatih dari Malaysia terhadap kualitas rumput JIS. (Sumber: Facebook Dunia Sepakbola Indonesia)
“Jika dibandingkan dengan Stadion Sultan Ibrahim (Johor Dahrul Ta’zim FC) saya rasa sedikit jauh dari sisi permukaan rumput. Kalau untuk stadion, mungkin JIS lebih besar, lebih modern. Tapi, dari sisi permukaan rumput, saya percaya Stadion Sultan Ismail maupun beberapa stadion di Malaysia lebih baik dibandingkan di sini,” kata Ong Kim Swee kepada para wartawan.
“Soal rumput, saya di sini bukan untuk mengomentari lapangan. Tapi, sepakbola itu harus dimainkan di lapangan yang bagus dan rata supaya bisa menjamin permainan yang menarik, keselamatan pemain, dan kepuasan penonton. Jika tiga poin ini ada, maka rumput itu bagus,” ucap Nidzam Jamil.
*Sumber: Facebook Dunia Sepakbola Indonesia (DSI).
