Nusantarakini.com, Jakarta –
Ahok boleh sudah kalah Pilkada di DKI, sudah divonis penjara dua tahun dan sudah menyatakan mundur dari sisa jabatan Gubernur. Tapi perjuangan pendukung Ahok tak akan pernah padam. Ahok adalah simbol perjuangan bela NKRI, Pancasila & Kebhinekaan.
Rencana mereka akan menggelar aksi pada tanggal 1 Juni ini yang bertepatan dengan hari jadi kampus dan sekaligus hari Kesaktian Pancasila. Berdasarkan undangan terbuka yang diterima redaksi NK, mereka menamai aksi ini dengan ‘Tirakat Pancasila’, yang dipusatkan di kampus Semanggi, Jakarta Selatan.
Menurut panitia, acara ini digelar dalam rangka menyikapi dinamika berbangsa akhir-akhir ini. Panitia mengajak untuk tidak diam atas upaya menegasikan Kebhinekaan Indonesia. Dalam undangan, panitia mengundang seluruh elemen bangsa yang percaya bahwa Kebhinekaan Indonesia adalah keniscayaan untuk hadir pada acara yang akan digelar dari pukul 19.00 hingga 21.00 ini.
Lebih lanjut panitia menyatakan acara ini diselenggarakan untuk menggemakan ke seluruh penjuru Nusantara bahwa Kebhinekaan Indonesia adalah keniscayaan yang patut dihidupi, diperjuangkan dan dirayakan.
Adapun ragam acara yang akan digelar panitia antara lain tirakatan peringatan lahirnya Pancasila, parade lilin “NKRI”, doa bersama lintas agama oleh enam pemuka agama, deklarasi komitmen kecintaan terhadap Pancasila dan penayangan video mapping Garuda Pancasila. (*mk)
