Nusantarakini.com, Jakarta –
Tim Advokasi HMI Cinta NKRI surati pemilik akun facebook “Kang Hasan” perihal permohonan klarifikasi dan somasi.
Hal ini terkait maraknya berita yang beredar di media sosial facebook dan pemberitaan di media online, terkait upload status akun facebook atas nama “Kang Hasan” pada tanggal 13 Mei 2017 Pukul 21.52, yang telah menuduh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sebagai dalang penyerangan terhadap 13 gereja yang dipimpin oleh Jusuf Kalla.
Anggota Tim Advokasi HMI Cinta NKRI Arie Tuanggoro SH, MH, menyampaikan dalam keterangannya bahwa tuduhan tersebut sama sekali tidak benar dan merupakan fitnah yang sangat keji dan tidak berperikemanusiaan.
“Ini jelas bisa menimbulkan preseden buruk bagi HMI. Karena dalam perkembangannya HMI merupakan salah satu organisasi perkaderan dan perjuangan tertua yang telah membantu, berkontribusi dalam pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Arie, Jakarta (22/5/2017).
Dalam surat tersebut, Tim Advokasi HMI Cinta NKRI meminta kepada Hasannudin Abdurrahman, pemilik akun facebook “Kang Hasan” untuk mengklarifikasi dan menyampaikan permohonan maaf kepada Institusi HMI, kader dan alumni HMI melalui media massa nasional selama 3 (tiga) hari berturut-turut.
“Bila dalam jangka waktu 1×24 jam Saudara Hasannudin Abdurrahman tidak mengindahkah surat somasi ini, maka kami selaku Tim Advokasi HMI Cinta NKRI akan melakukan upaya hukum lebih lanjut dengan melakukan pelaporan kepada pihak yang berwajib,” tegas Arie mengakhiri. [mc]
