Nusantarakini.com, Jakarta –
Seperti sudah hilang akal atau memang akalnya sengaja dihilangkan, Pilkada DKI Jakarta 2017 yang seharusnya menjadi contoh model demokrasi yang elegan sebagai barometer, nampaknya semakin kotor dan menjijikan. Hal ini nampak secara kasar mata semakin masif dan vulgarnya politik uang dalam cara-cara mereka merebut simpati massa. Bahkan sudah viral menjadi istilah “politik sembako.”
Informasi terbaru dari pantauan Nusantarakini.com, akan ada pengepungan Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jakarta Selatan di Jalan Belimbing Jagakarsa. Hal ini karena disinyalir adanya tiga buah truk besar yang membawa sembako dan sekarang ada di dalam kantor tersebut.
Politisi PPP DKI Jakarta H. Abraham Lunggana alias Haji Lulung, juga Mengamini bahwa Kantor DPC PPP tersebut telah dijadikan sebagai pos sembako.
Dalam akun Twitter @halus24, Haji Lulung mengatakan bahwa Kantor DPC PPP Jaksel dipenuhi sembako.
“Pelakunya sudah tertangkap dari pihak kubu Rommy (M. Romahurmuziy-Ketum PPP) yang bernama Saiful Dasuki. Sekarang sedang diproses,” cuit Haji Lulung, Senin (17/4/2017).
Informasi lain juga diperoleh dari akun @87_julay, yang mengungkapkan bahwa sembako itu ditemukan oleh Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar) dari Tim Relawan Anies-Sandi.
“Subuh, 17 April 2017. Tim Relawan Anies-Sandi sidak ke Kantor DPC PPP Jagakarsa, Jaksel. Ditemukan banyak sembako. #AntisipsiKecurangan,” cuitnya.
“Saat ini kantor PPP tersebut telah disegel. Kantor DPC PPP Jagakarsa telah disegel oleh para Bang Japar Rapatkan Barisan. Lawan Kecurangan. #AntisipasiKecurangan,” tambah cuitan akun @87_julay lagi. [mc]