Nusantarakini.com, Jakarta-
Metrotvnews Mau ke Mana ?
by Kuntjorodiningrat
Keberpihakan media Metro semakin jelas, menyerang Umat Islam. Masyarakat kembali terusik dari pemberitaan “kasus ketapel”.
Metrotvnews memberi judul berita yang menyudutkan : 1000 ketapel untuk “menyerang” Jakarta, disita. Padahal, ketepel tidak ada hubungannya dengan aksi 212 Umat Islam di Monas.
Metrotvnews menempatkan pokok permasalahan sebenarnya di bagian bawah berita. Akibatnya, pesannya belum tentu tersampaikan. Karena mindset pembaca sudah lebih dahulu menangkap pesan yang tertulis di judul.
Bahkan tidak sedikit pembaca yang malas membaca isi berita keseluruhan dengan alasan “terlalu panjang” dan mereka merasa sudah mengetahui permasalahan secara keseluruhan hanya dengan membaca judul saja.
Bandingkan dengan pemberitaan Detik yang memberi judul “1.000 Katapel Akan Dikirim ke Maros Diamankan Polisi di Surabaya”.
Dalam pemberitaan ini, Detik menjalankan fungsi jurnalistik, memberikan informasi sejujurnya kepada masyarakat tanpa berniat menggiring opini negatif. Metro TV memang seringkali memfitnah. Wajar, jika sekarang banyak umat Islam yang menyeru agar menghapuskan saluran Metro TV dari rumah rumah umat Islam. (*mc)