Nusantarakini.com, Jakarta-
Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menegaskan, Partai Golkar tetap mendukung pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok-Djarot Saiful Hidayat dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017. Novanto juga mengaku sudah menegur Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Fadel Muhammad terkait wacana akan menarik dukungannya kepada paslon petahana tersebut.
“Partai Golkar saya tegaskan tetap akan mendukung Ahok-Djarot,” kata Setya Novanto di sela-sela Musyawarah Daerah (Musda) DPD II Partai Golkar Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Sabtu 8 Oktober 2016 seperti dikutip VIVA.co.id.
Menurut Novanto, DPP Partai Golkar telah memanggil serta menegur Fadel Muhammad terkait komentarnya di media massa bahwa Golkar akan mengevaluasi dukungan kepada Ahok terkait statemen kontroversialnya yang mengutip Surat Al Maidah ayat 51.
“Saya sudah menegur Pak Fadel, beliau sudah minta maaf,” kata Novanto dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (8/10/2016).
Terkait dengan dugaan penistaan agama yang kini menimbulkan polemik dan ormas melaporkan Ahok ke Polisi, Novanto mengaku sudah mendengar langsung pernyataan Ahok di Kepulauan Seribu yang mengutip ayat Al Quran. Menurut dia, tidak ada maksud dari Ahok untuk mendiskreditkan umat Islam.
“Ahok tidak melakukan penistaan agama,”ungkapnya.
“Tidak ada maksud Pak Ahok untuk berkata menjelek-jelekkan suatu agama tertentu. Saya minta semua pihak untuk mendengar utuh pidato Ahok sebelum berkomentar,” pungkasnya kepada Kompas.com. (*mc)
