NusantaraKini.com, Jakarta – – Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga meyakini masyarakat Indonesia secara turun-temurun memiliki modal jiwa kewirausahaan yang diwariskan oleh nenek moyang bangsa Indonesia.
Oleh karena itu, Menteri Anak Agung Gede Ngurah (AAGN) Puspayoga dalam acara Talkshow Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) di Kantor Kementerian Koperasi dan UKM Jakarta, Kamis, optimistis tidak sulit untuk menumbuhka kembali jiwa kewirausahaan di kalangan masyarakat.
Namun untuk itu diperlukan keterlibatan banyak pihak atau tidak semata pemerintah yang turun tangan.
Pihaknya mengapresiasi sejumlah pihak yang memiliki komitmen kuat untuk bersama-sama pemerintah menumbuhkan wirausaha baru di kalangan masyarakat.
Ia misalnya memberikan apresiasi penuh kepada Himpunan Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang telah membantu program pemerintah mendorong terciptanya lebih banyak wirausaha baru untuk meningkatkan sektor perekonomian.
Dalam sambutannya Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga mengatakan, hal itu merupakan sebuah langkah maju bagi sektor kewirausahaan, ketika ada sekelompok masyarakat yang seiring mendukung program pemerintah mewujudkan wirausaha baru.
“Saya percaya semangat kewirausahaan kita terbaik sedunia, sesuai tema kita Getting Spirit of Entrepreneurship. Contoh kecil saja, saya lahir di sebuah kampung di Bali, dulu setiap akhir pekan masyarakat Lombok ke kampung saya untuk menjual kain batik dari berbagai daerah dengan cara digendong-gendong. Itu juga bukti semangat entrepreneur kita paling tinggi,” ujar Menteri AAGN Puspayoga, dalam keterangannya, Kamis (6/10/2016).
Sayangnya, hingga kini pertumbuhan entrepreneur Indonesia masih sangat kecil, yakni hanya 1,6 persen dari populasi. Pemerintah menargetkan angka itu bisa didongkrak hingga dua persen.
“Bukan hanya pemerintah, Hal ini menjadi tugas kita semua, tugas para entrepreneur dan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat seperti Himpunan GKN ini yang bergabung untuk menjadi perintis dalam membangun perekonomian Indonesia,” lanjutnya.
Sementara itu, lanjut Menteri AAGN Puspayoga menilai kegiatan ini merupakan suatu sinergi antara program pemerintah Jokowi-JK dan para entrepreneur. Hal ini terlihat dari pembangunan sektor infrastuktur yang diperbaiki untuk menghubungkan daerah satu dan yang lain merupakan cara peningkatan perekonomian di daerah itu sendiri.
“Perekonomian itu secara otomatis tumbuh. Itu pasti, jika tidak ada jalan maka kewirausahaan tidak ada.” ujarnya.
Menteri AAGN Puspayoga mengatakan, perkembangan sektor pariwisata juga ikut membantu peningkatan kewirausahaan.
“Contoh saja, Bali sudah di teror bom hingga dua kali. Namun kewirausahaan dan ekonomi kreatifnya tetap tumbuh bagus, ini bukan teori, tapi sebuah realita” ungkapnya.
Sinergi dari program pemerintah untuk meningkatkan kewirausahaan yang berkualitas diperlukan agar Indonesia mampu bersaing dengan negara lain.
(naf)