Nusantarakini.com, Jakarta – Kantor staf kepresidenan yang kini dipimpin oleh Teten Masduki seolah kehilangan orientasi. Setelah sebelumnya mengerjakan kontes domba di Istana Bogor, sekarang kantor yang di bawah langsung Presiden RI itu mengerjakan diskusi reformasi agraria di Jambi. Terkesan sekali bahwa kinerja kantor yang beralamat di samping istana itu ditangani bagaikan LSM.
Orang berspekulasi, jangan-jangan karena pejabatnya lama di LSM, akhirnya kantor tersebut dijalankan dengan gaya LSM.
Memang setelah mengecek profil kantor kepresidenan tersebut, ternyata model LSM yang penuh dengan fungsi kajian menghiasi postur lembaganya.
Di bawah ini kami ketengahkan sekilas profil lembaga yang beralamat di Jalan Veteran No.16 Jakarta Pusat.
Kepala Staf Kepresidenan dijabat oleh Teten Masduki, pendiri ICW; Deputi Bidang Perencanaan, Kajian serta Monitoring dan Evaluasi Program Prioritas Nasional dipegang oleh Darmawan Prasodjo; Deputi Bidang Kajian dan Pengelolaan Isu-isu Sosial, Budaya dan Ekologi Strategis dijabat oleh Yanuar Nugroho; Deputi Bidang Kajian dan Pengelolaan Isu-isu Ekonomi Strategis dipegang oleh Denni Puspa Purbasari; Deputi Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi dijabat oleh Eko Sulistyo; Deputi Bidang Kajian dan Pengelolaan Isu-isu Politik, Hukum, Pertahanan, Keamanan, dan Hak Asasi Manusia Strategis dipegang oleh Jaleswary Pramodha Wardhani. (sed)