Nusantarakini.com, Jakarta-
ALASAN AHOK
by Zeng Wei Jian
Kepada megapolitan kompas, Ahok beri keterangan soal sumber banjir Kemang. Dia bilang ada sebanyak lima rumah warga yang temboknya jebol. Jadi reruntuhan puing itu bikin aliran air luber ke daerah yang tidak ada pompa.
Tabir misteri terungkap sudah. Bukan “hujan sekejap” bikin daerah kering seperti Pekayon jadi tergenang air. Bukan pula La Nina. Keterangan Ahok ini sekaligus menganulir klaim Ahoker bahwa Jakarta bebas banjir (under Ahok’s rule).
Tapi tunggu, ada yang janggal. Jadi Lima rumah jebol, bikin air Kali Krukut luber. Genangi 39 RW. Bikin 15 Kelurahan di 8 Kecamatan Jaksel jadi seperti kolam-kolam katak. Ketinggian air berkisar 90-100cm di Petogogan. Menyusahkan 10.538 KK atau 31.622 jiwa kena dampak langsung. Lalu lintas sontak lumpuh. Motor dan mobil tenggelam. Netizen gusar. Ahok dan antek-anteknya dicaci maki di medsos. Dan semua itu karena lima rumah warga jebol.
Dahulu, saat ditanya apa penyebab banjir Pluit, Ahok bilang itu ekses dari jebolnya tanggul Latuharhary.
Hari kedua, penyebab banjir lain lagi. Ahok nyatakan karena waduk dangkal. Hari ketiga lain lagi, sebabnya rumah kumuh, hari keempat lebih keren lagi omongannya, Jakarta akan tenggelam kalo rumah kumuh ini gak di bongkar.
Pendukung ahok yang konyol pun mengelu-elukan Ahok. Buzzer bergerak kuasai media sosial. Framing diciptakan. Dan terjadilah drama tak berprikemanusiaan. Penggusuran pemukiman warga dieksekusi.
Korban gusuran ada yang terpaksa tinggal di jalan jadi tuna wisma, di LBH dan di koridor kantor Komnas Ham. Triger konflik antara pemprov vs Komnas Ham.
Semua perilaku Ahok dan pengikutnya bikin susah masyarakat. Jadi jangan heran bila langit marah, dan sebentar lagi akan menghukum Ahok dan para ahoker paralogis itu.
THE END(*mc)