Nusantarakini.com, Jakarta-
Perkumpulan Pedagang Tenabang mengundang Mantan Menko Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli ke Pasar Tanah Abang untuk melihat langsung kondisi yang ada di lapangan. Untuk memenuhi keinginan warga Tenabang tersebut, akhirnya siang tadi Rizal Ramli memenuhinya berkunjung ke Pasar Tanah Abang, Sabtu (13/8).
Aktivis 70-an yang terkenal dengan jurus “ngepret”nya ini mengatakan, bahwa dia ingin mengetahui secara langsung keterangan dari para pedagang di Tanah Abang. Rizal ingin tahu bagaimana penjualan tahun ini dibandingkan dengan tahun lalu. “Yang saya dengar rata-rata turun sekitar 40%. Jadi memang perekonomian kita masih belum bagus ya,” Katanya.
Menurut Bacagub DKI Jakarta 2017 yang banyak digadang-gadang oleh puluhan ormas ini menjelaskan, bahwa pedagang di tanah abang ini datang dari seluruh penjuru Indonesia, khususnya dari Sumatera dan Sulawesi yang terkenal sebagai orang-orang yang ulet. Namun ternyata banyak yang mengeluhkan usahanya saat ini.
Rizal merasa kaget dan tidak menyangka kalau harga toko di Tanah Abang mencapai Rp. 4 milyar untuk ukurn 2×2 m2, yang paling murah sekitar Ro. 700 juta. Rizal membandingkan, harga toko di Tokyo, New York, dan London sebagai pusat ekonomi dunia, harganya tidak ada yang semahal di Tanah Abang. “Harga toko di Tokyo, New York dan London, jauh lebih murah dibandingkan di Tanah Abang”, ucap Rizal sambil geleng-geleng kepala.
Jadi sulit bagi pedang kecil menengah di sini untuk bisa sewa, kata Rizal, uangnya habis untuk sewa di sini. “Kita harus tata, ini ada tanah milik negara di Blok G Tanah Abang nanti perlu kita benahi untuk bikin pertokoan yang lebih murah harganya, dan bisa dimiliki oleh pedagang-pedagang,” sambung Rizal.
Ketika ditanya wartawan maksud kedatangan ke Tanah Abang, Rizal menjelaskan hanya ingin mengetahui tentang permasalahan yang ada di Tanah Abang. “Saya ingin tahu masalahnya apa, perasaan rakyat sendiri bagaimana, aspirasi dari golongan pedagang UKM di sini,” jawab Rizal.
Ketika disinggung kemungkinan kunjungannya terkait dengan pilkada DKI Jakarta 2017, Rizal menjawabnya secara diplomatis. “Nggak, pilkada sih urusan lain lagi,” jawab Rizal.
Rizal Ramli juga memberikan solusi untuk Tanah Abang, selain membangun pertokoan di blok G yang harganya bisa terjangkau pedagang kecil menengah, Rizal juga geram dengan maraknya barang selundupan dari luar negeri di Tanah Abang sehingga menurunkan omset para pedagang. “Salah satu masalah kita di sini adalah terlalu banyaknya impor ilegal. Jadi selundupan lah istilahnya. Jadi masuknya bahan-bahan tekstil dari negara-negara lain. Sehingga mereka harganya lebih murah, wong barang selundupan,” pungkas cagub DKI Jakarta dengan slogan Jakarta untuk Semua ini. (*mc)
