Nusantarakini.com, Jakarta-
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, akhirnya menanggapi kritikan keras yang disampaikan relawan Jokowi yang menyebut dirinya pemimpin gaduh. “Terserah saja, mereka mau ngomong apa. Lagi pula, itu relawan Jokowi bukan relawan Ahok,” kata Ahok dengan santai di Balai Kota Jakarta, Selasa (26/7/2016).
Relawan Jokowi yang juga Koordinator Pusat Informasi Relawan, Panel Barus, menilai gaya kepemimpinan Ahok kerap menimbulkan kegaduhan, dan dikhawatirkan membebani Presiden Jokowi.
Mayoritas kelompok Relawan Jokowi berjumlah 23 organisasi karena itu berkumpul 22 Juni lalu di Alia, Cikini dan sekitar 18 kelompok berpandangan Jakarta butuh pemimpin alternatif selain Ahok. “Kami para pendukung Jokowi sangat mengharapkan Risma maju dalam Pilkada Jakarta nanti,” kata Barus.
Risma adalah Walikota Surabaya dan dinilai oleh Barus sebagai salah satu pemimpin yang lahir dari bawah sehingga dekat dengan rakyat dan dianggap mau mendengarkan kegelisahan rakyat.
Sebelumnya, seperti yang diberitakan Nusantarakini, Relawan Jokowi, PROJO dan Gerak Indonesia, kemarin juga telah menyuarakan sikapnya dan menegaskan tuntutan rakyat kepada Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Sukarnoputri sebagai pemimpin partai dengan suara mayoritas di DKI Jakarta untuk segera menetapkan Tri Rismaharini agar maju sebagai Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta dalam Pilkada 2017.
Sedangkan Ketua Umum Jaringan Nasional Indonesia Baru (JNIB), Wignyo Prasetyo mengatakan maraknya dukungan untuk ibu Risma memang membuat atmosfir politik Jakarta menjadi lebih semarak dan lebih berkualitas. Risma yang mampu membawa kota Surabaya meraih penghargaan PBB dengan Taman Bungkulnya. “Saya rasa patut dibukakan kesempatannya untuk menjadi Cagub DKI Jakarta,” kata Wignyo. (*mc)