Gaya Hidup

Masjid Nurul Iman, Masjid Pusat Penyiaran Salafi Urban

Nusantarakini.com, Jakarta –

Masjid ini namanya Nurul Iman. Letaknya di lantai atap Blok M Square. Kegiatan taklimnya intensif. Jamaahnya banyak, tidak hanya berasal dari lingkungan pasar Blok M.

Saya mengenal sedikit identitas Masjid ini dari seorang teman. Aku lihat dia banyak perubahan.

Tadinya seperti umumnya anak muda urban. Suka hura-hura dan senang-senang. Penampilannya modis. Easy going. Hingga suatu ketika, aku melihat ada yang ganjil pada roman mukanya. Di dagunya tumbuh jenggot. Wajahnya terlihat teduh. Suka pantengin radio Roja.

Ohhh, aku tersadar dia sudah berubah. Darimana sumber perubahan pada dirinya itu? Itulah penasaranku.

Dia cerita sendiri, dia secara rutin pergi ke Masjid di lantai atap Blok M Square. Di sana dia mendengarkan langsung taklim yang diberikan oleh Ustadz Khalid Basalamah. Ustadz ini salah satu dari sejumlah ustadz dari Mazhab salafi yang digandrungi kaum urban.

Maka penasaranlah aku ingin melihat langsung masjid di atap Mall itu. Katanya inilah masjid mall terbesar. Betul juga. Setelah aku lihat langsung, nyatalah masjid ini amat besar dan luas.

Saat saya mengikuti shalat ashar di masjid itu, jamaahnya hampir 200 orang. Bagaimana shalat Jumatnya? Pikirku.

Aku pun melihat secara dekat sifat dan kelebihan masjid Nurul Iman ini. Pendeknya,  memang dikelola dengan sangat terencana dan optimal. Fasilitas penitipan sandal sepatunya saja ada dua untuk kaum Adam. Fasilitas wudlunya pun memuaskan sekali. Kegiatan taklim dan bela dirinya pun lengkap.

Ruangan shalatnya luas dan nyaman. Di halaman masjid, dibangun air mancur dan taman. Arsitektur masjid bergaya timur tengah.

Demikianlah, masjid ini telah menjadi penyumbang bagi berkembangnya taklim pada masyarakat urban di Jakarta.

 

~ Sungai Embun

Terpopuler

To Top