Nasional

Hasto Kristiyanto Ambil Keuntungan dari Ketegangan FPI vs PDIP?

Nusantarakini.com, Jakarta – Bara konflik antara PDIP dan FPI mulai merembet ke Jawa Timur. Di provinsi basis Nahdiyyin tersebut, tengah direncanakan mimbar bebas untuk mengecam FPI. Para aktivis PDIP menyebutnya sebagai senam politik.

Istilah ini dimunculkan oleh Hasto lewat reaksi tertulisnya terkait kritikan FPI mengenai pidato Ketua Umum PDIP yang sensitif menyulut ketersinggungan SARA. Soalnya dalam pidato tersebut ada kesan menyinggung Islam dan Arab.

Terlihat bahwa yang menyusun pidato tersebut tidak peka dengan alam pikiran umat Islam di tanah air. Selentingan beredar ternyata yang menyusun pidato Ketua Umum tersebut Hasto sendiri. Jadilah hal itu mendorong Ketua Umum untuk retak hubungan psikologis dengan penganut agama Islam yang merupakan agama sang Ketua Umum sendiri.

Hari-hari ini intensitas ketegangan antara PDIP dan FPI makin kencang. Hasto apakah menikmati ketegangan yang dia turut ciptakan itu, dia sendiri yang tahu. Yang jelas, popularitasnya tentu meningkat di tengah-tengah massa PDIP. Apakah popularitas yang positif atau negatif karena bertendensi membenturkan Islam dan PDIP, biar Ketua Umum yang akan mengevaluasinya. (sed)

 

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terpopuler

To Top