Budaya

LIHAT.Sukanto Tanoto: Indonesia Cuma Ayah Angkat, China Ayah Kandungnya

Nusantarakini.com, Jakarta – Sukanto Tanoto salah satu dari sekian konglomerat Cina yang berhasil mencuat lewat usaha HPH. Memiliki bisnis kertas nomor satu di dunia dari hasil hutan di Riau.

Sekalipun Indonesia memberikan alam yang melimpah bagi usahanya dan tercatat sebagai warga RI, namun rupanya Indonesia bagi dia hanya ayah angkat. Adapun China sebagai leluhurnya tetaplah ayah kandung baginya.

Pengakuan Sukanto Tanoto ini menyakitkan banyak warga Indonesia. Muncul spekulasi, apakah sikap Sukanto Tanoto mencerminkan perasaan umum para konglomerat berasal dari China. Sebab sudah jamak diketahui, ikatan batin dengan leluhur sangat kuat bagi warga yang berasal dari China sekalipun tidak semuanya seperti itu.

Sukanto Tanoto merupakan pemilik Raja Garuda Emas (RGE), induk perusahaan yang bergerak di perkebunan kelapa sawit, kertas dan plywood, ini juga dengan bangga mengumumkan sumbangannya yang mencapai 5 juta dolar AS dalam pembangunan Water Cube, sarana olahraga yang digunakan saat Olimpiade Beijing 2008.

Tanpa merasa bersalah, Sukanto yang lahir, sekolah  dan ‘’mendapat karpet merah’’ untuk membangun kerajaan bisnis di Tanah Air, menyatakan  Indonesia hanyalah ayah angkat.

Bila perasaan Sukanto Tantoto pada Indonesia hanya sebatas itu, tentu tidak heran jika ia patut disangka sangat tega terlibat dalam aksi penggelapan pajak PT Asian Agri Grup, salah satu perusahaan miliknya yang kasusnya hingga kini masih bergulir di Kejaksaan Agung. Perkara yang menyedot perhatian publik ini baru hanya menyeret satu orang tersangka ke balik jeruji sel, di luar kewajiban Asian Agri membayar denda Rp 2,5 triliun. Entah karena kekuatan beking Sukanto Tanoto, yang jelas ada delapan tersangka dalam kasus penggelapan pajak PT Asian Agri Grup yang belum dijatuhi hukuman. Sudah hampir lima tahun kedelapan tersangka tersebut belum juga diproses hukum.

Problem loyalitas ganda bagi konglomerat yang berasal dari Cina tidak boleh dianggap remeh. Bisa-bisa mereka dengan ringan kelak akan menjadi proksi terang-terangan bagi Negara China terhadap Indonesia. (sed)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terpopuler

To Top